ada revolusi di sepakbola italia. bukan tentang
skandal atau apa, tapi tentang pakem karakter mereka. italia melupakan
karakter catenaceo di perhelatan kali ini. banyak yang heran dengan
hasil racikan prandeli atas azzuri. gaya spartan nan ovensif sukses
dipentaskan. banyak yang kagum dan memuji memang. italia jadi garang
ketimbang menunggu diserang.
tapi, antiklimaks dari pola ini akhirnya terjadi. saat tertinggal 2 gol di babak 1 saja, italia komando buffon kali ini sudah jadi italia edisi final yang paling payah.
di usa ‘94 mereka gagal setelah menahan brasil hingga adu penalti. di belanda-belgia 2000 kekalahan juga terjadi setelah memasuki masa extra time dari prancis.
italia menyerang edisi kali ini akhirnya beri kenangan terburuk saat lubang besar yang tak kunjung digerendel malah makin besar dan menohok 4 gol tanpa balas.
memang ada cerita kesialan atas cedera motta yang tak tertutupi atas nama regulasi penggunaan pemain cadangan. jua kehebatan casillas yang beberapa kali melakukan aksi gemilang (yang bila gagal sebenarnya bisa membuat kisah 4-4). tapi, semua alasan itu tak akan menutupi kesan bahwa ini adalah italia edisi final paling kacau.
bila saja ada di pakem, mungkin perlawanan model portugal hingga 120 menit bisa diurai. tapi, italia gerendel tentu belum tentu mengantarkan mereka ke final. karena pola itu akan mencelakai bila jerman dimanjakan di semifinal lalu. semua adalah pilihan. italia menyerang atau italia pakem lama semua tergantung sang sutradara.
berubah itu memang sulit dan ada konsekuensinya. tapi, bila bisa bertahan dan melewati semuanya hingga sukses perubahan itu juga akan dikenang. oke italia, kita lihat tampilan berikutmu di road to brasil. juga aksimu kelak di brasil. bagimana balotelli?
selamat tinggal ukraina-polandia.
selamat tinggal piala eropa.
sampai jumpa 4 tahun mendatang.
selamat datang piala dunia 2014.
kita lihat nasib italia atau spanyol kelak.
yang pasti garuda belum bisa hadir di sana. mungkin kita bisa ikut di 2018, amin!!
www.qodoq2000.blogspot.com
tapi, antiklimaks dari pola ini akhirnya terjadi. saat tertinggal 2 gol di babak 1 saja, italia komando buffon kali ini sudah jadi italia edisi final yang paling payah.
di usa ‘94 mereka gagal setelah menahan brasil hingga adu penalti. di belanda-belgia 2000 kekalahan juga terjadi setelah memasuki masa extra time dari prancis.
italia menyerang edisi kali ini akhirnya beri kenangan terburuk saat lubang besar yang tak kunjung digerendel malah makin besar dan menohok 4 gol tanpa balas.
memang ada cerita kesialan atas cedera motta yang tak tertutupi atas nama regulasi penggunaan pemain cadangan. jua kehebatan casillas yang beberapa kali melakukan aksi gemilang (yang bila gagal sebenarnya bisa membuat kisah 4-4). tapi, semua alasan itu tak akan menutupi kesan bahwa ini adalah italia edisi final paling kacau.
bila saja ada di pakem, mungkin perlawanan model portugal hingga 120 menit bisa diurai. tapi, italia gerendel tentu belum tentu mengantarkan mereka ke final. karena pola itu akan mencelakai bila jerman dimanjakan di semifinal lalu. semua adalah pilihan. italia menyerang atau italia pakem lama semua tergantung sang sutradara.
berubah itu memang sulit dan ada konsekuensinya. tapi, bila bisa bertahan dan melewati semuanya hingga sukses perubahan itu juga akan dikenang. oke italia, kita lihat tampilan berikutmu di road to brasil. juga aksimu kelak di brasil. bagimana balotelli?
selamat tinggal ukraina-polandia.
selamat tinggal piala eropa.
sampai jumpa 4 tahun mendatang.
selamat datang piala dunia 2014.
kita lihat nasib italia atau spanyol kelak.
yang pasti garuda belum bisa hadir di sana. mungkin kita bisa ikut di 2018, amin!!
www.qodoq2000.blogspot.com
02 July 2012 | 05:00
Tidak ada komentar:
Posting Komentar