ahay, timnas mudaku kembali berprestasi. siapa sangka garuda bisa
menohok sang macan asia. ahn jung wan atau park ji sung dengarlah:
adik-adikku bisa setara dengan kalian!
yups, gak peduli dengan hal non teknis, bakal menang atau tidak, saya tetap nonton tv malam ini. bukan di rcti, tapi mnc sport (mo pamer dikit kalo bisa nonton di tv berbayar, hehehe).
bukannya karena dah ngebet sama aksi evan dimas cs. sesungguhnya semua karena jetleg malah buat mata gak ngantuk selepas tiba di kota medan siang ini. jetleg yang aneh memang (maaf kalo spelingnya salah). setelah semua rombongan saya tidur, terpaksa tv yang jadi teman melewati malam. perjalanan kali ini memang buat saya jauh dari anak istri….
sadar gak ada liga dunia, satu-satunya hiburan lapangan hijau kan yah ppa u-19. ya sudah nonton deh sembari nelepon istri di jakarta.
tak dinyana ilham udin dkk bermain asyik melawan korsel. ibarat kata ney, baru kali ini saya lihat timnas main indah waktu ketemu tim raksasa sejak menit awal. permainan memang gak sempurna dominan, tapi jelas anak-anak berkostum merah itu tak tampak gentar melawan para pemuda oriental berkostum serbaputih. permainan berlangsung berimbang walau akhirnya hujan menginterupsi laga. sempat shock sih kala gol penting evan dimas dibalas gol gratisan dari titik putih. tambah gondok karena yang kasih “ketupat ambon” ke gawang garuda jaya itu orang malaysia.
sempat ragu setelah baca kalkulasi kurang untung garuda jaya bila mission imposible ini gagal tadi di harian nasional waktu di pesawat. tapi determinasi para pemain benar luar biasa kali ini.
walau ini level junior, korea tetap korea brur. dan kapan lagi kita bisa menang kalau tak dimulai malam ini. anak buah indra syafrie pun kemudian beri bukti. 10 menit akhir senyum membahana menunggu peluit akhir.
dari medan keriuhan terdengar dari tempat saya. di ujung telepon istri saya bilang rame di kontrakan sebelah merayakan hasil 3-2 atas korea. yups, garuda jaya sukses malam ini. terus berjuang pemuda, maju terus dan jauhi politisasi. semangat!
yups, gak peduli dengan hal non teknis, bakal menang atau tidak, saya tetap nonton tv malam ini. bukan di rcti, tapi mnc sport (mo pamer dikit kalo bisa nonton di tv berbayar, hehehe).
bukannya karena dah ngebet sama aksi evan dimas cs. sesungguhnya semua karena jetleg malah buat mata gak ngantuk selepas tiba di kota medan siang ini. jetleg yang aneh memang (maaf kalo spelingnya salah). setelah semua rombongan saya tidur, terpaksa tv yang jadi teman melewati malam. perjalanan kali ini memang buat saya jauh dari anak istri….
sadar gak ada liga dunia, satu-satunya hiburan lapangan hijau kan yah ppa u-19. ya sudah nonton deh sembari nelepon istri di jakarta.
tak dinyana ilham udin dkk bermain asyik melawan korsel. ibarat kata ney, baru kali ini saya lihat timnas main indah waktu ketemu tim raksasa sejak menit awal. permainan memang gak sempurna dominan, tapi jelas anak-anak berkostum merah itu tak tampak gentar melawan para pemuda oriental berkostum serbaputih. permainan berlangsung berimbang walau akhirnya hujan menginterupsi laga. sempat shock sih kala gol penting evan dimas dibalas gol gratisan dari titik putih. tambah gondok karena yang kasih “ketupat ambon” ke gawang garuda jaya itu orang malaysia.
sempat ragu setelah baca kalkulasi kurang untung garuda jaya bila mission imposible ini gagal tadi di harian nasional waktu di pesawat. tapi determinasi para pemain benar luar biasa kali ini.
walau ini level junior, korea tetap korea brur. dan kapan lagi kita bisa menang kalau tak dimulai malam ini. anak buah indra syafrie pun kemudian beri bukti. 10 menit akhir senyum membahana menunggu peluit akhir.
dari medan keriuhan terdengar dari tempat saya. di ujung telepon istri saya bilang rame di kontrakan sebelah merayakan hasil 3-2 atas korea. yups, garuda jaya sukses malam ini. terus berjuang pemuda, maju terus dan jauhi politisasi. semangat!
12 October 2013 | 23:24
Tidak ada komentar:
Posting Komentar