belum juga terpejam mata ini, juga belum 100% kantuk menguasai diri.
biarlah jemari ini menari-nari di ponsel ini, sekalian mengarungi dunia
maya yang lagi gratis katanya (setidaknya ada tulisan free acces by
*nd*s*t di bawah nama laman yang saya buka), walau kusadari pulsaku
terus berkurang.
baru saja kunikmati sebuah notes tentang cerita
cinta seorang muridku di masa lalu yang jelas kini sedang mengarungi
kedewasaannya. juga sebuah notes teman kuliah yang diposting beberapa
hari lalu tentang kegalauannya. benar2 deh rasa kantuk yang belum
maksimal ini membuat hati ingin iseng bercerita.
sengaja saya buat
trit sendiri dan tak berkomentar di notes2 itu. pertama, saya tak ingin
mereka jadi rikuh atas ceritanya. kedua, saya tak bermaksud menggurui
siapapun tentang cinta. sebagaimana nasib, cerita cinta belumlah
berakhir indah atau bahagia bila hidup belum selesai, so... masih
belajar juga kok merabai salah satu fase hidup manusia itu.
yang
pasti saya berempati pada kedua isi notes utama yang dari tadi saya
cermati, bahkan menyelidiki wall masing2 untuk memahami gundah mereka
lebih lagi melalui status2 yang mereka posting.
tentang teman saya,
gila..., berat benar cobaanmu kawan. saya sungguh tak punya kata2 untuk
menghiburmu, karena saya pun tak berani membayangkan bila ceritamu
terjadi pada diri ini. makanya saya berurai di notes saya sendiri saja.
saya berdoa untuk keihlasanmu melepasnya. doaku untukmu!
tentang
muridku, sungguh saya melihat diri saya sendiri bertahun2 lalu dalam
ceritamu. tak persis sama sih, tapi caramu mengurai kisah dan galau di
hati dalam tulisan (fisik maupun elektrik) sungguh mengingatkanku pada
optimisme/pesimisme masa silamku. pesanku mungkin hanya lakukan saja
yang terbaik menurut hatimu, tapi ini bukan kalimat perintah: cuma
imbauan.
bila kalian mampir ke tulisan saya ini, baiklah kalian tahu
kalau saya akan berdoa pula tuk yang indah bagi kita semua. tapi bila
tidak, lupakan saja.
ini hanya uraian iseng saya kala kantuk belum berhasil menidurkan saya.
coba tidur yuk, met malam!
Tuesday, 2 November 2010 at 03:59
Tidak ada komentar:
Posting Komentar